Pagi itu cerah, matahari bersinar tanpa menutup muka sedikit pun. Jendela kamar yang menghadap ke timur membuat sinar matahari bebas masuk dan membangunkan aku dari tidur lelapku. Mataku masih lengket, kedua kelopak seolah tak kompak, "hei, aku ingin bangun!", ujarku dalam hati. Lalu kelopak mataku pun terbuka lebar. Namaku Parlan, sebagai cowok paling ganteng nomor dua di TelkomCity aku harus berpenampilan wangi, bersih, rapi, mengkilat, dan modis. Makanya aku selalu semangat mandi pagi dan berdandan, setelah itu seperti biasanya aku berkeliling kota dengan sepeda trendi. Setiap ada cewek melihatku pasti melirik dan ingin mendekat, apalagi yang namanya Tatik, sungguh sadis tatapannya.